Senin, 12 Maret 2012

Tata Ruang Kamar Tidur Anak Laki-Laki



Ruang untuk tidur terdiri atas bed frame dan kasur yang nyaman untuk si kecil beristirahat. Bentuk bed frame dapat dikreasikan sesuai dengan keinginan anak. Sedangkan pemilihan warna dan motif bed cover mengambil tema warna yang cerah seperti dominan biru. Warna biru kadang dibilang warna sendu. Tetapi, kalau ditanya warna apa yang jadi favorit, kebanyakan ABG mungkin menjawab “biru”. Memang biru seringkali jadi warna kebangsaan mereka, terutama anak laki-laki yang tak ingin dibilang feminin. Dari segi efek, wa
rna biru muda bisa membuat si penghuni sejuk dan rileks. Warna biru tua seperti biru laut bisa membangkitkan imajinasi, menimbulkan perasaan tenang serta meningkatkan sensitivitas. Sedangkan warna

biru muda (biru pucat) memberikan kesan ringan, tenang, dan tenteram. Karena sifat-sifatnya itu, warna biru dianggap cocok untuk diterapkan di kamar tidur anak. Sedangkan warna tua seperti merah, kuning, orange dan hijau dapat dipadupadankan untuk bidang dinding dan aksen furniture.

Dekorasi dan penataan kamar anak akan lebih mudah bila kita memiliki rencana desain terlebih dahulu. Perhatikan perletakan dan kondisi lantai, dinding dan j


endela yang ada, kemudian tentukan area tidur, belajar, bermain dan area lain yang anak-anak butuhkan. Lanjutkan dengan penyusunan furniture seperti tempat tidur, lemari, meja belajar dan benda-benda lain yang dibutuhkan oleh anak-anak disesuaik

an dengan dimensi ruangan yang ada. Terakhir, penentuan warna dan dekorasi ruang menjadi sentuhan akhir yang wajib dilakukan. Setelah rencana desain penataan kamar an

ak ada di tangan Anda, langkah selanjutnya adalah menentukan “colour theme”. Seringkali orang berpikir bahwa warna-warna bold apa saja cocok untuk dipadupadankan karena temanya adalah kamar anak. Itu pemikiran yang salah! Tentukan terlebih dahulu warna dasar yang cocok dengan karakter ruangan maupun pribadi anak Anda, selanjutnya warna tersebut dijadikan acuan untuk dekorasi dan penentuan variasi warna lainnya. Sebisa

mungkin hanya gunakan tiga macam warna atau kurang untuk mencegah kesan ruangan terla

lu ramai.

Ada beberapa pilihan colour tone yang tepat digunakan untuk desain kamar anak, yaitu warna-warna solid yang ceria atau warna-warna pastel yang menenangkan. Saat mendekor kamar anak, pilihlah warna-warna yang bisa dipadupadankan satu dengan yang lain, warna yang terlalu senada akan menimbulkan kesan membosankan. Jangan takut memadukan lemari berwarna kuning dengan meja belajar hijau atau dinding biru tua. Tetapi jangan sekali-sekali mewarnai seluruh dinding dengan warna solid karena akan mematikan suasana ruang. Gunakan warna solid di dinding hanya sebagai aksen pada satu sisi dinding saja.

Lantai parket dan karpet


Pengolahan lantai dan pelapis lantai.Lantai yang nyaman bagi area bermain ini yaitu berupa parket, karena material dari kayu dapat beradaptasi dengan lingkungan sekitar.Kayu lebih hangat ketika cuaca di luar dingin, dan akan terasa lebih sejuk ketika lingkungan sekitarnya panas.Sehingga anak-anak yang senang bermain di lantai akan menjadi lebih nyaman.Sedangkan untuk melapisi lantai, dapat kita pakai karpet dengan tekstur bulu yang pendek agar tidak mudah menyimpan debu.

Bidang permainan


Di tengah area bermain, dibuat sebuah bidang permainan utama, dengan perlengkapannya seperti meja dan kursi-kursi kecil, serta beberapa mainan kecil di atasnya.Bidang ini menjadi pusat aktifitas ketika mereka bermain.Beberapa mainan yang diambil dari rak penyimpanan akan dibawa ke bidang ini dan mereka mulai bermain.

Rak-rak penyimpanan


Anak-anak senang bermain dengan mainan mereka, seperti boneka dan mainan alat-alat rumah tangga bagi anak perempuan.Bola, mobil2an, serta benda-benda sesuai dengan hobby pada anak laki-laki.Berbagai mainan tersebut disimpan pada rak-rak penyimpanan dan diletakkan di sisi bidang lantai area bermain.

Area Belajar

Meja belajar yang lengkap dengan rak buku, tempat penyimpanan alat-alat tulis/gambar/dan alat sekolah, space untuk meletakkan komputer, dan sisi meja untuk
menulis atau menggambar.

Furniture
Pemilihan furniture tentunya mempunyai persyaratan aman (safety) bagi anak-anak, terutama untuk furniture yang tinggi, seperti rak-rak, panjatan, ayunan/permainan bergantung.Kedua, mempunyai syarat kenyamanan dalam penggunaan.Ketiga, bersifat edukatif dan hiburan.

Kita juga bisa menggunakan trik mengubah furniture lama dengan menambahkan aksen strip atau bentuk lain pada beberapa bagian furniture. Warna dan pola pada lemari adalah yang paling menentukan dari seluruh furniture lainnya, jadi usahakan perubahan dimulai dari lemari anak Anda. Misalnya gunakan strip berwarna ungu pada lemari berwarna kuning cerah atau aksen bunga-bunga warna pink pada permukaan putih dan lain sebagainya. Aksen pada furniture bisa juga didapatkan dengan mengganti handle furniture dengan bentuk-bentuk yang lucu. Penggunaan aksen sangat diperlukan untuk menimbulkan kesan ceria yang cocok bagi anak-anak.

Setelah Anda menyelesaikan penataan furniture dan warna ruangan, Anda dapat menambahkan unsur dekoratif seperti poster-poster bertema kartun, lampu cantik untuk anak, hiasan gantung dan karpet serta bantal atau selimut dengan aksen mencolok. Khusus untuk kamar anak, dekorasi yang berlebih pada elemen dekoratif tambahan tidak menjadi masalah, yang harus dihindari adalah pemakaian warna dasar dinding dan furniture yang berlebihan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar